Wajib Tahu, Ini Ia 6 Perbedaan Huawei Mate 30 Dan Mate 40!

Huawei Mate 40 dan Huawei Mate 40 Pro telah diluncurkan ke pasar Indonesia pada bulan November 2020. Jika Anda suka memerhatikan seri Huawei Mate, mungkin telah tau satu ciri khas yang senantiasa menempel di seri ini yakni penggunaan chipset yang senantiasa selangkah lebih di depan daripada para kompetitornya. Ini pun berlaku bagi Huawei Mate 30 selaku predesornya.

Fokus ini pasti berbeda dengan Huawei P series yang lebih mengedepankan fitur kameranya. Nah, kali ini Carisinyal akan membandingkan Huawei Mate 30 dan Mate 40.

Sekilas mungkin perbandingan ini agak tidak adil bagi Mate 30 yang merupakan keluaran tahun 2019, sehingga beberapa speknya akan terkesan outdated. Tapi, sebagai anggota seri flagship Huawei, Mate 30 tentu saja masih berkaitan di tahun 2020 ketika Mate 40 dirilis. Dan, tidak selamanya gres itu lebih baik, bukan? Oleh sebab itu, berikut beberapa poin perbedaan utama Huawei Mate 30 dan Mate 40 yang bisa Anda simak.

Spesifikasi Huawei Mate 30

• Rilis: September 2019
• Layar: OLED 6,62 inci
• Chipset: Kirin 990
• GPU: Mali-G76 MP16
• RAM: 6, GB, 8 GB
• Memori Internal: 256/512 GB
• Memori Eksternal: Memori Nano sampai 256 GB
• Kamera Belakang: 40 MP + 8 MP + 16 MP
• Kamera Depan: 24 MP + TOF 3D
• Baterai: Non-removable  Li-Po 4200 mAh

Spesifikasi selengkapnya…

Spesifikasi Huawei Mate 40

• Rilis: November 2020
• Layar: OLED 6,5 inci
• Chipset: Kirin 9000E 5G
• GPU: Mali-G78 MP22
• RAM: 8 GB
• Memori Internal: 128/256 GB
• Memori Eksternal: Memori Nano sampai 256 GB (slot SIM bersama)
• Kamera Belakang: 50 MP + 8 MP + 16 MP
• Kamera Depan: 13 MP
• Baterai: Non-removable  Li-Po 4200 mAh

Spesifikasi selengkapnya…

Perbedaan Huawei Mate 30 dan Huawei Mate 40

Apakah Huawei Mate 30 yang setahun lebih tua dari Mate 40 mampu berada selangkah di depan? Yuk pribadi disimak saja beberapa poin di bawah!

1. Desain Bodi

Hadir di tahun yang berlainan, Huawei Mate 40 memang mengikuti tren perkembangan desain bodi di tahun 2020. Untuk itulah, Mate 40 dibentuk dengan rancangan layar punch hole. 

Berbeda dengan Huawei Mate 30 yang memberikan dua kamera depan yang disusun pada poninya. Hal ini sungguh mengingatkan Anda akan iPhone 12 yang mempunyai bentuk desain layar yang serupa.

Di bab layarnya, Huawei Mate 40 menunjukkan segi-sisi yang melengkung 68 derajat sehingga menyamarkan bezel di bagian kiri dan kanan. Bentuk rancangan layar seperti ini sungguh terlihat premium dan kreatif, berlainan dengan Mate 30 yang masih sedikit tampakadanya bezel di sisi-sisinya.

Tak berhenti di situ saja perbedaannya, modul kameranya pun dibuat agak sedikit berlawanan. Memang, bentukan modul kamera bundar di tengah sudah dimulai pada Huawei Mate 30, inilah hal yang membuatnya tampak sangat beda dengan predesornya Huawei Mate 20.

Benjolan kamera yang serupa juga disertai oleh Huawei Mate 40. Walau membentuk lingkaran juga, tetapi Huawei Mate 40 menyisihkan ruang kosong di tengahnya yang menampung tulisan Leica. Desain mirip ini Huawei namakan sebagai Space Ring. Sedangkan untuk Huawei Mate 30, keempat lensanya disusun berdempetan.

Pada dasarnya kedua desainnya sama-sama tampakelegan, unik, dan mempesona. Entah apa yang menciptakan Huawei memutuskan untuk membuat rancangan belakang seperti ini, mungkin memang sengaja untuk menawarkan unsur wow factor dan membuatnya menonjol dibandingkan dengan flagship kompetitor.

2. Kirin 990 vs. Kirin 9000E 5G

Sebagaimana yang Anda pahami, beberapa vendor ponsel pintar memang kadang memutuskan untuk merancang chipset bikinan sendiri. Ketika yang lain pada memakai Snapdragon atau Helio, ada Samsung yang berkutat dengan Exynos-nya. Lalu, ada Apple yang terang mempunyai lini chipset sendiri bernama Apple Bionic. Apakah Huawei termasuk?

Tentu saja iya. Bagaimanapun, Huawei memang pernah dinobatkan selaku brand ponsel pintar nomor satu di dunia. Dengan melahirkan sebuah anak perusahaan berjulukan HiSilicon, munculkan lini chipset Kirin yang mendiami di balik cangkang Huawei Mate 30 dan 40.

Tapi, jenis chipset yang digunakan keduanya berlawanan. Huawei Mate 30 diotaki dengan Kirin 990 pada manufaktur 7 nm+ sementara Huawei Mate 40 lebih unggul dengan Kirin 9000E 5G yang mengusung fabrikasi 5 nm. Di antara keduanya, Kirin 9000E 5G yang dibentuk dengan ukuran lebih kecil bisa memiliki efisiensi daya lebih baik.

Baca juga:5 Keunggulan Paling Keren yang Ditonjolkan HUAWEI P40 Pro Inilah 10 Kelebihan dan Kekurangan Huawei MatePad Pro Yuk, Ketahui 10 Kelebihan dan Kekurangan Huawei P40 Ini!

Sebagai ponsel generasi selanjutnya, Huawei Mate 40 ditentukan punya opsi chipset lebih gahar. Kirin 9000E 5G miliknya sungguh berada di satu level dengan Snapdragon 865 Plus atau yang setara. Malahan, Kirin 9000E ini punya ukuran transistor yang lebih kecil.

Kirin 9000E 5G dirilis serentak dengan Kirin 9000 pada tanggal 22 Oktober 22,05 GHz.020, mengusung konfigurasi CPU octa core yang mencakup satu inti ARM Cortex A77 yang berlangsung pada clock speed 3,13 GHz.

Kemudian, ditemani juga dengan tiga buah ARM Cortex A77 berkekuatan 2,54 GHz beserta empat core yang lain adalah ARM Cortex A55 berkecepatan 2,05 GHz. Berbeda dengan Kirin 9000 yang punya Mali G78 dengan 24 core, GPU Mali G78 pada Kirin 9000E ini memperlihatkan 22 core.

Kalau Huawei Mate 30, chipset yang mengotaki ponsel tersebut ialah Kirin 990 yang merupakan chipset Huawei pertama yang telah terintegrasi dengan modem 5G terintegrasi. Chipset ini dibentuk dengan teknologi 7nm+ EUV yang menjadikannya ramah baterai. Ini yakni chipset yang juga hadir pada Huawei P40 series dan Honor V30.

Seperti pada Kirin 9000E, yang satu ini juga dibentuk dengan konfigurasi tiga kluster yang berisikan dua inti Cort
ex-A76 2,86 GHz, dua buah Cortex A76 pada clock speed 2,09 GHz, dan terakhir yakni empat inti Cortex-A55 dengan clock speed 1,86 GHz. Teknologi mutakhir ini juga tidak lupa ditopang dengan Mali G76 MP16 sebagai kartu pengolah grafisnya.

Untuk tahu seberapa jauh perbedaan performa dari kedua ponsel, mari kita amati dari sisi patokan AnTuTu v8. Huawei Mate 30 dengan Kirin 990-nya mencapai skor sebesar 432.676. Sementara itu, angka tadi dikalahkan dengan telak oleh Huawei Mate 40 yang meraih skor 654.778 poin. Sudah jelas ‘kan yang mana yang paling besar lengan berkuasa?

3. Kamera

Kini beralih ke sektor fotografi, satu aspek yang sama-sama paling dikuasai oleh Huawei Mate 30 maupun Mate 40. Sama-sama menunjukkan Rear Triple Camera dari Leica, sensor utama keduanya punya resolusi yang berlainan.

Pada Huawei Mate 30, tersemat lensa utama 40 MP f/1.8 dengan ukuran sensor 1/1.54 inci, focal length sebesar 27mm, beserta fitur PDAF dan Laser AF. Sementara itu, Huawei Mate 40 punya lensa 50 MP f/1.9 dengan ukuran sensor 1/1.28 inci yang dibekali dengan PDAF segala arah dan Laser AF.

Untuk dua kamera pendampingnya, kedua ponsel punya konfigurasi yang sama dengan lensa telefoto 8 MP f/2.4 yang mendukung zoom optik 3x, dan juga satu lensa ultra lebar 16 MP f/2.2.

Pada fitur video recording, keduanya sama-sama bisa menghasilkan rekaman video pada mutu 4K di kecepatan frame rate 30 dan 60 FPS. Sedangkan untuk perekaman 1080p, Huawei Mate 30 mentok di 120 FPS sedangkan Mate 40 lebih unggul di angka 240 FPS.

4. Layar

Satu parameter ini sungguh memperlihatkan Huawei Mate 30 dan 40 kelebihan dan kelemahan masing-masing. Misalnya, Huawei Mate 30 mendatangkan ukuran layar lebih besar 6,62 inci sementara Huawei Mate 40 punya bentang layar 6,5 inci.

Kendati demikian, Huawei Mate 30 masih menggunakan refresh rate 60 Hz konvensional, tidak mirip Mate 40 dengan kedatangan opsi refresh rate lebih tinggi di angka 90 Hz.

Keduanya sudah pakai panel layar OLED dengan kualitas HDR10, berada pada resolusi 1080 x 2340 piksel untuk Mate 30 dan 1080 x 2376 piksel untuk Mate 40.

Huawei Mate 40 prospektif transisi layar yang 50% lebih mulus dengan mode 90 Hz-nya, tetapi Anda bebas untuk menentukan Huawei Mate 30 jikalau memang ukuran layar lebih besar ialah yang Anda inginkan.

5. Dimensi Bodi

Setelah mengetahui perbedaan di segi ukuran layar, Anda juga perlu tahu mana di antara keduanya yang lebih tenteram digenggam dalam penggunaan sehari-hari. Huawei Mate 30 yang punya layar lebih besar memang memiliki panjang dan lebar lebih luas, yakni sebesar 160,8 mm (panjang) dan 76,1 (lebar). Jelas lebih besar dari ukuran Huawei Mate 40 sebesar 158,6 x 72,5 mm.

Ukuran yang lebih kecil akan lebih terasa pas di tangan dan tidak membuat kagok ketika dipakai, dalam hal ini Huawei Mate 40 keluar selaku pemenangnya. Akan tetapi, rupanya Mate 40 punya ketebalan sebesar 8,8 mm yang notabene lebih besar ketimbang Mate 30 di ukuran 8,4 mm.

Sekarang beralih ke bobot keduanya. Dalam hal ini Huawei Mate 30 akan terasa lebih berat alasannya memiliki bobot 196 gram. Kalau untuk Huawei Mate 40, ada dua model bobot tergantung dari jenis materi materai pada bodi belakangnya. Perlu diketahui, material Mate 30 dan 40 sama-sama pakai beling di depan dan belakang, dan untuk bingkainya memakai bahan alumunium.

Tapi khusus untuk Mate 40, tersedia juga pilihan material kulit sintetis yang membuat bobot ponsel lebih ringan, yaitu cuma 184 gram saja. Untuk Mate 40 yang pakai material kaca, beratnya sedikit lebih berat yakni 188 gram.

6. Memori Internal dan RAM

Perbedaan ini cukup perlu untuk dibahas, alasannya adalah nyatanya RAM dan memori internal yang lebih besar akan kuat juga pada kelangsungan penggunaan sehari-hari. Dalam hal ini, Huawei Mate 40 kembali menang sebab menghadirkan pilihan 128 GB/8 GB RAM serta 56 GB/8 GB RAM.

Bagaimana dengan Huawei Mate 30? Well, generasi pendahulunya ini “cuma” memakai memori internal 128 GB pada seluruh variannya. Serta untuk RAM-nya tersedia kapasitas 6 GB dan 8 GB. Baik Mate 40 maupun 30 memakai tipe LPDDR4x (2133 MHz). Sedangkan untuk tipe memori internalnya, Mate 40 sedikit lebih depan pada UFS 3.1 ketimbang UFS 3.0 pada Mate 30.

Simpulan

Huawei Mate series memang selalu mampu jadi flagship yang dipercaya, selalu menawarkan yang terbaik untuk para fans sekalipun tidak bisa memperlihatkan Google Play Services seperti ponsel pintar Android lainnya.

Sekalipun Mate 30 terpaut satu tahun sebelum perilisan Mate 40, tapi keduanya masih bisa di-compare dan sang generasi pendahulu tetap patut menyanggupi tolok ukur untuk tahun 2020.

Baik Huawei Mate 30 dan Mate 40 sama-sama difokuskan pada performa dan user experience ketimbang seri Huawei P, seperti Huawei P30 ataupun Huawei P40. Kendati demikian, Mate 30 dan 40 sama-sama menunjukkan kemampuan fotografi yang mengagumkan, menimbulkan seri ini semacam all-rounder untuk sasaran audiens yang mengharapkan yang terbaik dari yang terbaik, untuk segala aspeknya.

Tag: Huawei 2020